Agbonlahor Sentil Bruno Fernandes, Sebut Bukan Kapten yang Dibutuhkan Manchester United
Eks penyerang Timnas Inggris, Gabriel Agbonlahor, mengkritik Bruno Fernandes dan menilai Harry Maguire lebih pantas memimpin Manchester United.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5363038/original/063723400_1758879718-MU.jpg)
LintasFakta.info - Manchester United tengah berada dalam periode sulit pada musim 2025/2026. Klub yang kini ditangani Ruben Amorim tersebut belum mampu menemukan konsistensi di awal kompetisi. Hasil-hasil buruk pun terus menghantui, membuat tim semakin berada dalam tekanan besar.
Performa Setan Merah bahkan disebut sebagai salah satu yang terburuk dalam sejarah Premier League modern. Kekalahan dari Arsenal dan Manchester City membuat moral tim jatuh. Situasi makin rumit dengan kegagalan mereka di ajang Piala EFL usai disingkirkan tim divisi empat, Grimsby Town.
Dari empat laga pertama Premier League musim ini, United baru mencatatkan empat poin. Catatan tersebut menjadi awal terburuk mereka sejak musim 1992/1993. Kondisi ini pun membuat para pemain dan manajer tak lepas dari sorotan publik.
Di tengah performa buruk itu, keputusan Erik ten Hag mencabut ban kapten dari Harry Maguire dan memberikannya pada Bruno Fernandes beberapa tahun yang lalu ikut menjadi bahan kritik. Bahkan Gabriel Agbonlahor ikut bersuara lantang soal hal ini.
Agbonlahor Kritik Bruno Fernandes
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5355974/original/011021200_1758392639-bruno_fernandes_selebrasi_MU_chelsea_ap_dave_thompson.jpg)
Gabriel Agbonlahor menilai Bruno Fernandes bukan sosok yang tepat untuk menjadi kapten Manchester United. Menurutnya, gelandang asal Portugal itu memang memiliki kualitas hebat, tetapi tidak punya karakter kepemimpinan yang dibutuhkan tim.
Agbonlahor menyebut keputusan mencopot ban kapten dari Harry Maguire sebagai sebuah kesalahan. Ia menilai Maguire lebih memiliki jiwa pemimpin ketimbang Bruno Fernandes yang kerap emosional di lapangan.
"Saya tidak tahu mengapa mereka mencabut ban kapten dari Harry Maguire. Bruno Fernandes bukanlah seorang pemimpin, ia adalah pemain hebat," serunya pada talkSPORT.
"Saya melihat Harry Maguire dalam pertandingan melawan Chelsea dan ia ada di sana, bermain fisik dan agresif. Ia berbicara dengan rekan satu timnya, ia adalah pemimpin yang alami," klaimnya.
Reaksi Maguire Saat Kehilangan Ban Kapten
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5355981/original/010376500_1758393443-000_768X7ZG.jpg)
Harry Maguire menjadi kapten Manchester United tak lama setelah bergabung dari Leicester City pada 2020. Namun, pada musim panas 2023, Erik ten Hag memutuskan untuk mengubah kepemimpinan di tim dengan menunjuk Bruno Fernandes.
Saat itu, Maguire mengaku kecewa dengan keputusan yang dibuat manajer. Meski demikian, ia menerima keputusan tersebut dengan lapang dada dan berjanji tetap memberikan yang terbaik setiap kali membela United.
"Setelah berbincang dengan manajer hari ini, beliau memberi tahu saya bahwa beliau akan mengganti kapten. Beliau menjelaskan alasannya kepada saya dan, meskipun saya sangat kecewa, saya akan terus memberikan yang terbaik setiap kali saya mengenakan seragam ini," tulis Maguire.
"Sejak saya mengambil peran ini, tiga setengah tahun yang lalu, merupakan suatu kehormatan yang luar biasa untuk memimpin Manchester United dan menjadi salah satu momen paling membanggakan dalam karier saya hingga saat ini," tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar