Manchester United Susun Rencana Transfer yang Bisa Picu Kemarahan Penggemar di Musim Panas 2025
Manchester United berpotensi jadi sasaran kemarahan penggemar di musim panas 2025 sebab mereka sedang menyusun rencana menjual Alejandro Garncaho dengan banderol sekitar 60 juta euro.
Jakarta Klub raksasa Liga Inggris Manchester United kabarnya tengah menyusun rencana transfer yang berpeluang membuat para penggemarnya ngamuk di musim panas 2025.
Laporan CaughtOffside mengungkap Setan Merah hendak melepas salah satu aset berharga tim, Alejandro Garnacho, dengan banerol sekitar 60 juta euro pada bursa transfer pertengahan tahun ini.
Adapun Garnacho sendiri memang kesulitan tampil konsisten akhir-akhir ini. Penggawa internasional Argentina itu hanya sanggup memberi kontribusi 9 gol dan 8 assists dalam 45 pertandingan lintas ajang yang dimainkannya bersama MU sepanjang kampanye 2024/2025.
Situasi tersebut disinyalir jadi salah satu alasan manajemen Manchester United berpikir untuk berpisah dengan sang pemain pada akhir musim.
Apalagi MU sedang butuh suntikan dana guna membeli pemain baru serta membangun skuad yang lebih sesuai dengan kebutuhan Ruben Amorim.
Chelsea dan Napoli sempat dilaporkan menginginkan jasa Alejandro Garnacho saat bursa transfer Januari lalu. Namun, masih harus dilihat apakah kedua klub bakal kembali memanaskan perburuan tanda tangan pemuda Argentina bila dilepas MU musim panas nanti.
MU Bisa Ditentang Penggemar
Hanya saja, rencana penjualan Alejandro Garnacho oleh Manchester United berpeluang membuat klub ditentang oleh sejumlah besar penggemar.
Hal itu lantaran sang pemain punya rekam jejak bagus ketika pertama kali diorbitkan ke tim senior Setan Merah, sehingga masih banyak fans ingin melihat kelanjutan kariernya di Old Trafford.
Selaras dengan itu, CaughtOffside menilai Alejandro Garnacho sejatinya punya bakat alamiah yang menjadikan dia sebagai salah satu pesepak bola potensial di Eropa.
Andai diberi kesempatan kedua oleh MU, pemuda berusia 20 tahun bisa saja berkembang lebih baik dalam beberapa tahun ke depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar